Senin, 30 September 2013

Pentingnya Cuci Tangan

Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), kedua tangan kita adalah salah satu jalur utama masuknya kuman penyakit ke dalam tubuh. Sebab, tangan adalah anggota tubuh yang paling sering berhubungan langsung dengan mulut dan hidung. Penyakit-penyakit yang umumnya timbul karena tangan yang berkuman, antara lain: diare, kolera, ISPA, cacingan, flu, dan Hepatitis A. Salah satu cara paling mudah mencegah penyakit-penyakit itu adalah dengan membiasakan diri mencuci tangan memakai sabun dengan benar. Berdasarkan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2007, penyebab terbesar meninggalnya balita dan anak-anak Indonesia adalah penyakit diare dan ISPA. Menanggapi data ini, para ahli kesehatan menyatakan bahwa perilaku kecil yang tampak sepele, seperti mencuci tangan dengan sabun, bisa berdampak besar  mengurangi angka kematian yang terkait dengan penyakit diare, hingga hampir 50%.
Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPS) adalah kampanye global yang dicanangkan oleh PBB pada Pertemuan Tahunan Air Sedunia (Annual World Water Week), 17-23 Agustus, 2008 di Stockholm, Swedia.Gerakan mencuci tangan pakai sabun sedunia diharapkan dapat meningkatkan perilaku hidup sehat, mencegah timbulnya penyakit, sekaligus menurunkan tingkat kematian pada balita dan anak-anak.

Riset Kesehatan Dasar menunjukkan bahwa ISPA dan diare masih ditemukan dengan persentase tertinggi pada anak usia di bawah lima tahun yaitu 43% dan 16% . Demikian pula perilaku CTPS yang tidak benar masih tinggi ditemukan pada anak usia 10 ke bawah. Karena anak pada usia-usia tersebut sangat aktif dan rentan terhadap penyakit, maka dibutuhkan peningkatan kesadaran mereka (atau pengasuhnya) akan pentingnya CTPS ini diterapkan dalam kehiduopan sehari-hari. Dengan semakin banyaknya anak yang melakukan CTPS, akan memberikan kontribusi signifikan terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Millenium untuk menurunkan 2/3 kasus kematian anak pada tahun 2015 yang akan datang.

Berikut adalah 7 langkah cuci tangan yang benar :

Basahi tangan dengan air mengalir, lalu ratakan dengan sabun dengan menggunakan 7 langkah, yaitu: 1) telapak dengan telapak, 2) telapak kanan atas dengan punggung telapak tangan kiri, begitu juga sebaliknya, 3) telapak tangan dengan telapak tangan, dan jari saling terkait, 4) letakkan punggung jari pada telapak tangan satunya dengan jari saling mengunci, 5) jempol kanan digosok memutar oleh telapak tangan kiri, begitu juga sebaliknya, 6) jari kiri menguncup, menggosok memutar kekanan dan kekiri, begitu juga sebaliknya, 7) pegang pergelangan tangan kanan dengan tangan kiri, begitu juga sebaliknya. 



DAFTAR PUSTAKA

Dinkes, Kab. Seruyan. 2011. Manfaat CPTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun). http://dinkeskabseruyan.blogspot.com/2011/01/manfaat-cptps-cuci-tangan-pakai-sabun.html. Di akses pada tanggal 20 Maret 2011
Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (Ditjen PP&PL). 2010. Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia 2010: Perilaku Sederhana Berdampak Luar Biasa. http://www.pppl.depkes.go.id/index.php?c=berita&m=fullview&id=34. Di akses pada tanggal 20 Maret 2011.
Depkes, R.I. 2009. Panduan Penyelenggaraan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia (HCTPS) KEDUA 15 OKTOBER 2009.